Senin, 13 Agustus 2012

Orang Yang Beriman Seperti Lebah



Tentang "orang yang beriman seperti lebah, inilah saya kutip status update yang berkaitan dengan topik ini di facebook beserta comment-comentnya:

 Dadang Roekman
 Kata Nabi saw orang yang beriman bagaikan lebah. Lebah adalah makhluk yang sangat berdisiplin, kerjasamanya mengagumkan, makanannya sari kembang dan hasilnya adalah madu yg tidak saja manis tapi juga merupakan obat sekaligus sumber kesehatan dan kekuatan. Dimanapun hinggap lebah tidak pernah merusak. Dia takkan mengganggu kecuali diganggu. Bahkan sengatannya pun dapat menjadi obat. Itulah hakikat orang yg beriman...
 Unlike · ·
 Unfollow Post · Share · Edit · July 14, 2010 You, Abah Uya, FahruDin Bima, Kagung Chang and 6 others like this.


 Dadang Roekman Kita bisa mengukur posisi kita di masyarakat dengan karakteristik yang ada pada lebah...
 July 14, 2010 at 1:54pm · Like

 Dyah Viveryani lebah setelah mengisap madu bunga lalu pergi, yg menjadi bunga kasian ya ? habis manis sepah dibuang!
 July 14, 2010 at 1:56pm · Like

 Richani Sulaiman Lebah bilang emang gue pikirin......
 July 14, 2010 at 1:57pm · Like


 Dadang Roekman ‎@Dyah Viveryani: Yang menjadi bunga kan dibantu dalam 'pernikahan dunia bunga' sehingga mereka dapat melanjutkan keturunannya dan bagi manusia menghasilkan buah2an dan biji2an yang dapat dikonsumsi... Lebah dan bunga bukan makhluk yang sejenis...
 July 14, 2010 at 1:59pm · Like


 Dadang Roekman ‎@Richani Sulaiman: Iya, lebah paling ngomong begini : "Egp, aku kan menghisap sari kembang untuk makan, tapi diam2 aku memasukkan sel2 reproduksi dari jantanmu ke putikmu, rukun2 ya..."
 July 14, 2010 at 2:05pm · Like

 Dyah Viveryani bgm bisa rukun klw menghisap banyak bunga? sayang bunga g bisa ngomong kang dadang!
 July 14, 2010 at 2:08pm · Like


 Dadang Roekman ‎@Dyah Viveryani: Bukan supaya rukun antar bunga, tapi antara putik dan benang sari dalam satu bunga, sehingga terjadi pembuahan yang merupakan bibit dari keturunan jenis bunga tersebut...
 July 14, 2010 at 2:10pm · Like

 Richani Sulaiman horee...mas Dadang bener........terus kembang bilang. ...kalau aku bisa ngomong.....aku juga bilang mas Dadang bener...he he he pisss....Mpok Dyah...
 July 14, 2010 at 2:13pm · Like


 Dadang Roekman ‎@Richani Sulaiman: kata bunga, "ada kok bunga yang bisa ngomong, dia sering disingkat namanya jadi BCL"...
 July 14, 2010 at 2:16pm · Like

 Richani Sulaiman nah yang ini kedemenan si nenek...sebab die suka nonton sinetron pak Punyabi...
 July 14, 2010 at 2:18pm · Like

 Anih Agustini · 30 mutual friends
 K DRP, Anie ngak suka MADU LEBAH krn skrg bnyk yg PALSU......JD SKRG BNYK ORANG BERIMAN JG PALSU alias MUNAFIK....??!?
 July 14, 2010 at 2:19pm · Like

 Dyah Viveryani setuju Nih, susah membedakan mana yg asli n palsu krn dikemas dlm botol kemunafikan!
 July 14, 2010 at 2:23pm · Like

 Anaya Darjat Maksud kang DRP itu lebah bertindak sebagai penghulu... bukan begitu kang ?
 July 14, 2010 at 2:40pm · Like

 Sylva Rijanti Subhanallah, indah sekali kehidupan org mukmin..Selalu mencari yg halal, makan makanan yg halal, bermanfaat sebaik2nya, dan sebanyak2nya utk org lain..Barakallah, pak..jzkl!
 July 14, 2010 at 2:49pm · Like


 Dadang Roekman ‎@Richani Sulaiman: si nenek apa si kakek yang suka BCL, hayooo...
 July 14, 2010 at 5:10pm · Like


 Dadang Roekman ‎@Anih Agustini: Orang yang munafik pun ada karakteristiknya sendiri, tidak bisa disamakan dengan lebah. Karakter orang munafik nanti kita bahas di kali yang lain. Tks commentnya.
 July 14, 2010 at 5:13pm · Like


 Dadang Roekman ‎@Dyah Viveryani: Untuk bisa membedakannya kan ada ciri2nya. Tapi sebaiknya kita pikirkan diri sendiri dulu apa punya ciri2nya sebelum kita menilai orang lain. Wallaahu a'laam...
 July 14, 2010 at 5:16pm · Like


 Dadang Roekman ‎@Anaya Darjat: Yah, kurang lebih seperti itulah yang sudah kita ketahui, Lex. Lebah adalah mak comblang sekaligus penghulu yang sukses...
 July 14, 2010 at 5:19pm · Like


 Dadang Roekman ‎@Sylva Rijanti: Nabi saw seakan meminta kita sebagai ummatnya: "Jadilah seperti lebah dengan semua karakteristik dan perilaku hidupnya, baik yang diketahui sejak zaman dahulu maupun yang kita ketahui melalui penelitian2 modern. Jadilah seperti lebah yang sengatannya saja bisa menjadi obat..."
 July 14, 2010 at 5:26pm · Like

 Nunung Nurjanah · 113 mutual friends
 Sungguh, Allah telah membuat 2 perumpamaan yg bertentangan . . . Lebah harus ditiru, Labah2 tdk boleh ditiru. Lebah punya tatanan kehidupan yg lengkap : ada pemimpin, ada yg dipimpin, ada aturan dan ada tempat utk menegakkan aturan. Labah...See More
 July 14, 2010 at 5:28pm · Like


 Dadang Roekman Tks kpd @Bang Yos, @Wini Dwiyanti, @Hendra Gunawan, @-Lovely Icha-, dan yang lainnya yang menyukai topik ini...
 July 14, 2010 at 5:32pm · Like


 Dadang Roekman ‎@Nunung Nurjanah: Tks sudah menambahkan. Commentnya sungguh mencerahkan dan sebenarnya bisa dijadikan topik status sendiri yang pasti akan banyak mengundang comment2 lagi terutama mengenai laba2...
 July 14, 2010 at 5:37pm · Like

 Nunung Nurjanah · 113 mutual friends
 Alim ah, buat status mah sok riweuh . . .
 July 14, 2010 at 5:46pm · Like


 Dadang Roekman ‎@Nunung Nurjanah: Moal riweuh asal ulah unggal usik we buat statusnya...
 July 14, 2010 at 5:49pm · Like

 Wini Dwiyanti Resep pisan ka cara hidup lebah, hanjakal org amrik nu pinter pisan memanfaatkan hsl kerja keras lebah,berupa madu dan hsl2 lainnya, cth: propolis yg merupakan ludah lebah,ada luka kaya apa saja bs sembuh dg cepat,madu lebahnya juga suka buat olesan pan cake, yg tdk sy sukai "madu" palsu ..moal ridho tepi ka ahir jaman he he teu nyambung
 July 14, 2010 at 7:00pm · Like


 Dadang Roekman ‎@Wini Dwiyanti: Ludah lebah merupakan penemuan obat hasil penelitian modern. Tidak menutup kemungkinan akan ada lagi penemuan2 lainnya yang bermanfaat. Bu Wini, kalau "madu"nya seorang wanita yang benar2 solehah, kumaha ridho teu?
 July 14, 2010 at 7:06pm · Like

 Wini Dwiyanti Teu poko na henteu...panas ...panas he he
 July 14, 2010 at 7:20pm · Like


 Dadang Roekman Sae atuh, masih keneh normal... hehehe... peace...
 July 14, 2010 at 7:52pm · Like

 Wini Dwiyanti Teh Ninih anu sakitu shalehah na ge normal...
 July 14, 2010 at 8:01pm · Like

 Nunung Nurjanah · 113 mutual friends
 Teu rido . . . Mending keneh lelengohan . . .
 July 14, 2010 at 8:03pm · Like

 Anaya Darjat selain sbg penghulu lebah jg dpt menunjukan arah, misal "lebah ditu", "lebah dieu", "lebah dinya" dll
 July 14, 2010 at 8:15pm · Like



Dadang Roekman ‎@Wini Dwiyanti: Teh Ninih memang normal tapi awalnya ridho loh...

 @Nunung Nurjanah: Omat ulah lelengohan, seueur balukarna, mending ge janten nu anom...hehehe...
 July 14, 2010 at 11:02pm · Like


 Dadang Roekman ‎@Anaya Darjat: Leres, komo pami huruf h digentos ku y mah janten 'lebay'...
 July 14, 2010 at 11:05pm · Like

 Kagung Chang Dia takkan menggan...ggu kecuali diganggu. Bahkan sengatannya pun dapat menjadi obat. Itulah hakikat orang yg beriman... KALIMAT yang sangat menyentuh.
 July 23, 2010 at 10:23pm · Like · 1


 Dadang Roekman ‎@Kagung Chang: Benar, semua itu menjadi ciri2 khusus orang2 yang beriman, yang tidak akan nampak pada orang2 yang tidak beriman... Semoga kita juga akhirnya 'mendapatkan' ciri2 yang demikian...
 July 23, 2010 at 11:34pm · Like · 1


 Dadang Roekman ‎@Fahrudin Bima: Thanks 4 ur thumb...
 July 24, 2010 at 11:33am · Like

Kisah Kupu-kupu dan Kepompongnya



Ini tentang kupu-kupu dan kepompongnya, mungkin bermanfaat untuk direnungkan kembali...
 Seseorang mengamati kepompong kupu-kupu. Suatu hari ada lubang kecil muncul pada kepompong itu. Orang itu duduk dan mengamati dalam beberapa jam ketika kupu-kupu itu berjuang memaksa dirinya keluar melewati lubang kecil itu. Kemudian kupu-kupu itu berhenti berusaha dan diam cukup lama. Kelihatannya kupu-kupu itu telah berusaha semampunya dan tidak bisa keluar lebih jauh lagi. Akhirnya orang tersebut merasa tak sabar dan memutuskan untuk membantunya, ia mengambil sebuah gunting dan memotong sisa kekangan dari kepompong itu. Kupu-kupu itu pun keluar dengan mudahnya, namun kupu-kupu itu mempunyai tubuh yang gembung dan sayap-sayapnya mengkerut. Orang tersebut terus mengamatinya karena ia berharap pada suatu saat sayap-sayap itu akan mekar dan melebar sehingga akan mampu menopang tubuh kupu-kupu itu dan kemudian bisa terbang. Namun ternyata semua harapannya itu tidak pernah terjadi, kenyataannya kupu-kupu itu menghabiskan sisa hidupnya dengan merangkak, dengan tubuh gembung dan sayap-sayap mengkerut. Kupu-kupu itu tidak pernah bisa terbang!
 Yang tidak pernah bisa dimengerti adalah mengapa kebaikan orang tersebut justru berakibat sesuatu fatal! Apakah yang dikerjakan orang itu adalah suatu tindakan yang salah? Ternyatalah bahwa lubang keluar pada kepompong yang kecil dan menghambat itu, dan perjuangan yang dibutuhkan kupu-kupu untuk melewati lubang kecil itu adalah jalan Allah untuk memaksa cairan dalam tubuh kupu-kupu tersebut masuk kedalam sayap-sayapnya sedemikian rupa, sehingga ia bisa terbang begitu ia bebas dari kepompong tersebut.

 Kadang-kadang perjuangan adalah sesuatu yang kita perlukan dalam hidup kita. Jika Allah membiarkan kita hidup tanpa hambatan, itu malah akan melumpuhkan kita. Kita mungkin tidak sekuat yang semestinya kita mampu.

 Saya mohon kekuatan……… dan Allah memberi saya kesulitan-kesulitan untuk membuat saya kuat....
 Saya momohon kebijakan……… dan Allah memberi saya ersoalan untuk diselesaikan....
 Saya memohon kemakmuran……… dan Allah memberi saya otak dan tenaga untuk bekerja....
 Saya memohon keteguhan hati… dan Allah memberi saya bahaya untuk diatasi....
 Saya memohon cinta…… dan Allah memberi saya orang-orang bermasalah utuk ditolong....
 Saya memohon kebaikan dan kemurahan hati…… dan Allah memberi saya kesempatan-kesempatan....

 Saya tidak memperoleh apa yang saya inginkan, tapi saya mendapatkan segala yang saya butuhkan....